Ekokardiografi: Periksa Jantung dengan Rasa Aman

Ekokardiografi: Periksa Jantung dengan Rasa Aman

Dr. Andreas Erick Haurissa, Sp.JP
Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, RS St. Antonius Pontianak

Halo Sahabat Jantung Antonius, kesempatan kali ini mari kita mengenal lebih dekat alat ekokardiografi.

Ekokardiografi atau “Echo” atau “USG Jantung” adalah pemeriksaan jantung menggunakan gelombang suara untuk membuat gambar jantung. Alat ini, mirip dengan USG kehamilan, namun berbeda bentuk alat scan-nya atau probe.

Dengan ekokardiografi, kita dapat menilai bentuk, ukuran, struktur, serta fungsi jantung. Sangat membantu untuk menilai kesehatan organ jantung yang kita sayangi.

Untuk apa pemeriksaan ekokardiografi?

Ekokardiografi akan memberi banyak informasi untuk kesehatan jantung kita. Dengan pemeriksaan ini kita bisa melihat bagaimana fungsi jantung, apakah ada otot jantung yang pernah mengalami serangan jantung atau mengalami gangguan fungsi, apakah ada pembengkakan jantung, gangguan katup, apakah ada massa atau tumor di jantung, apakah ada cairan di selaput jantung, dan apakah ada penyakit jantung bawaan seperti lubang di dinding jantung. Jadi alat ini bisa digunakan untuk dari bayi baru lahir sampai dewasa.

Ekokardiografi selain untuk pemeriksaan pada pasien stabil, juga digunakan untuk menilai kegawatan seperti gagal jantung akut, penumpukan cairan di selaput jantung (tamponade jantung), atau pembekuan darah di paru-paru (emboli paru).

Apakah ada persiapan khusus dok?

Tidak ada persiapan khusus untuk ekokardiografi melalui dinding dada, Sahabat Jantung Antonius. Tidak perlu puasa ataupun menahan kencing karena hal ini tidak mempengaruhi jantung. Namun untuk perempuan, saya sarankan untuk tidak menggunakan baju terusan karena akan agak kurang nyaman. Namun biasanya akan disiapkan selimut untuk kenyamanan.

Bagaimana prosedur pemeriksaannya?

Karena jantung ada di bagian dada, Sahabat akan diminta untuk membuka pakaian sebelah atas. Kemudian Sahabat akan diminta untuk berbaring miring ke arah kiri. Dokter akan menempatkan alat scan atau probe di dinding dada yang diberikan gel. Lama prosedurnya sangat tergantung dengan apa yang ditemukan. Paling cepat dapat dilakukan sekitar 10 menit. Hasil langsung keluar, dan bisa ditunggu.

Apakah ada bahayanya dok? Berapa kali maksimal saya boleh ekokardiografi?

Alat ekokardiografi menggunakan gelombang suara yang bebas radiasi. Tidak ada batasan khusus untuk berapa kali pemeriksaan, bahkan sesering apapun tidak akan membahayakan pasien. Tentu berapa kali pemeriksaan akan sangat tergantung dengan keperluan dan pertimbangan dokter.

Jadi, jika ingin mengkonsultasikan kesehatan jantungmu. Mari tanyakan ke Tim Dokter Jantung di Rumah Sakit Umum Santo Antonius.